Jeruk itu menyehatkan, kaya akan vitamin C dan rasanya manis asam menyegarkan. Tetapi selain itu jeruk juga membuat makmur, kok bisa? intip di sini saja yuk.
Bentuknya bulat, warnanya orange kekuningan, rasanya kombinasi manis dan asam, dan benar-benar segar sekali. Hmmm... itulah si buah jeruk, rasanya tidak ada orang yang tidak menyukai rasanya. Bahkan saking populernya ia dikreasikan menjadi permen, minuman, ice cream, manisan, sampai campuran bahan kue.
Nutrisi pada buah cantik nan menyegarkan inipun sangat banyak, dilansir dalam hubpages, bahwa Jeruk mengandung:
Beta karoten, kaya akan antioksidan yang baik memerangi kanker dan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan.
Kalsium, melindungi tulang dan gigi
Asal Folat, yang menyediakan makanan bagi otak dan menjaga perkembangan sel otak
Magnesium, mengatur tekanan darah
Potasium, menjaga kestabilan sistem, kardiovaskuler
Thiamin, mengubah makanan menjadi energi
Vitamin B6, meningkatkan hemoglobin yang penting bagi peredaran oksigen dalam tubuh[break]
Kandungan nutrisi tersebut sangat baik untuk mengobati berbagai penyakit, seperti asma, bronkitis, TBC, rematik, gagal ginjal, menekan jumlah kolesterol di dalam tubuh, mencegah diabetes, menyembuhkan arthritis, tekanan darah tinggi, kecanduan alkohol, hingga pneumonia.
Tetapi tunggu dulu, manfaatnya ternyata bukan hanya untuk kesehatan saja lho. Dalam budaya Tionghoa, jeruk ini dipercaya sebagai lambang kemakmuran. Seperti dilansir oleh Wikimu, kata 'Jeruk' dalam bahasa Tionghoa bunyinya hampir sama dengan 'Da Ji' yang artinya besar rejeki. Jeruk yang berwarna kuning orange dan masih ada daunnya dipercaya sebagai jeruk terbaik yang melambangkan kekayaan yang terus tumbuh. Oleh sebab itu dalam tahun baru Imlek, seringkali jeruk dijadikan suguhan. Yuk makan jeruk, siapa tahu banyak rejeki dan selalu sehat. (kapanlagi.com wo/bee)
Nutrisi pada buah cantik nan menyegarkan inipun sangat banyak, dilansir dalam hubpages, bahwa Jeruk mengandung:
Beta karoten, kaya akan antioksidan yang baik memerangi kanker dan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan.
Kalsium, melindungi tulang dan gigi
Asal Folat, yang menyediakan makanan bagi otak dan menjaga perkembangan sel otak
Magnesium, mengatur tekanan darah
Potasium, menjaga kestabilan sistem, kardiovaskuler
Thiamin, mengubah makanan menjadi energi
Vitamin B6, meningkatkan hemoglobin yang penting bagi peredaran oksigen dalam tubuh[break]
Kandungan nutrisi tersebut sangat baik untuk mengobati berbagai penyakit, seperti asma, bronkitis, TBC, rematik, gagal ginjal, menekan jumlah kolesterol di dalam tubuh, mencegah diabetes, menyembuhkan arthritis, tekanan darah tinggi, kecanduan alkohol, hingga pneumonia.
Tetapi tunggu dulu, manfaatnya ternyata bukan hanya untuk kesehatan saja lho. Dalam budaya Tionghoa, jeruk ini dipercaya sebagai lambang kemakmuran. Seperti dilansir oleh Wikimu, kata 'Jeruk' dalam bahasa Tionghoa bunyinya hampir sama dengan 'Da Ji' yang artinya besar rejeki. Jeruk yang berwarna kuning orange dan masih ada daunnya dipercaya sebagai jeruk terbaik yang melambangkan kekayaan yang terus tumbuh. Oleh sebab itu dalam tahun baru Imlek, seringkali jeruk dijadikan suguhan. Yuk makan jeruk, siapa tahu banyak rejeki dan selalu sehat. (kapanlagi.com wo/bee)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar